3 Jan 2012

CERPEN - Kau Yang Memulai Dan Kau Yang Berjanji


Setelah Bel Jam Pulang Sekolah Berbunyi,Aku Merapikan Buku ku dan Kumasukkan Kedalam Tas Lalu Berjalan Keluar Kelas,dan Bergegas menuju pintu Gerbang Sekolah,Disaat Aku Hampir Sampai diGerbang Sekolah,ada suara terdengar dari tempat parkir memanggil-manggil Namaku...Aku Menoleh,,,

            “Ren,,,Reni,,,Tunggu Sebentar..!!!”
            Ternyata Ridholah yang memanggilku,Akupun menunggunya sejenak dengan mendorong motor Jupiter X nya dia menghampiriku lalu berkata :
            “Ren Maaf,aku berteriak-teriak memanggilmu”
            “Udahlah ngak apa apa,Ada apa kok Tumben manggil aku”
            “Ought iya,hamper lupa aku, Besok kan Minggu,Mau ngka,kalau besok jam 9 pagi jalan” denganku ke taman kota”
            “Eeemmmm…. Gimana ya? Mau siech mau tapi pulangnya aku ngak boleh sore-sore,apa kamu sanggup kita jalan dan pulang sebelum jam 2.?”
“iya deh gpp,asal kamu mau aja,sebentar pun juga gpp”
            “Kalau gitu besok aku tunggu dirimu jam 9 dirumahku,oke”
            “ya,Oke,,Ya sudah sekarang pulangnya bareng aku aja,mau ngak?”
            “Mau,Ayo”

###

            Malamnya dirumah aku pun tiduran dikursi depan TV,Aku merasakan hal aneh dan sedikit bertanya tanya kenapa ya Ridho mengajak aku jalan-jalan Besok? Tumben dia ajak aku jalan biasanya dia cuek Padaku ketika ku sapa dia,?
Apa dia juga mencintaiku seperti diriku mencintai dirinya,?
aku masih bertanya tanya dalam hatiku,sampai akhirnya kantukku pun datang dan aku tertidur dikursi depan TV sampai Pagi,

                                                                               ###

            Paginya aku Terbangun dan kemudian bersih bersih rumah dan mandi,Setelah itu akupun Menonton TV sambil menunggu Jam 9 tiba,Jam Menunjukkan Pukul 9 kurang 10 menit,Bel Rumah Berbunyi,Aku pun Bergegas ke pntu depan Rumah dan membukannya,Ternyata Ridholah yang Datang Tepat Waktu,Setelah aku dan ridho berpamitan pada kedua orang tuaku,kami berdua melaju dengan motornya ridho meninggalkan rumahku menuju taman kota,sesampainya disana Ridho mengajakku duduk dikursi yang sekitarnyaterdapat banyak pohon serta bunga mawar dan bunga bunga lain,kami berdua duduk bersama ditemani bunga bunga yang harum nan wangi serta rimbunnya pepohonan menambah sejuknya siang hari ini,kupu kupu pun berterbangan hinggap ke satu bunga ke bunga yang lainnya..!
            “Ren..!?Apa kamu ngak kesepian tanpa pacar alias ngejomblo terus menerus kayak gini?”Tanya Ridho Mengejutkanku.
            “Hah….Ridho Ridho… Sepi sich Seoi,Tapi kan juga dapat hilang kan oleh teman teman dan aktivitasku,ketika kesepian ini datang menghampiriku,lagian juga ngak ada yang mau mencintaiku serta mau jadi pacarku Dho,buktinya dari dulu juga aku ngak laku serta aku belum pernah pacaran sama sekali kan Dho!”
            “Iya,Aku Tahu,tapi kalau nanti suatu saat ada yang mencintaimu,apakah kamu mau menerima cintanya dan sudi pacaran dengannya?”
            “Tergantung,hehehe,,kalau aku juga mencintainya aku akan menerima cintanya,tapi jika aku tak cinta dia,aku akan belajar untuk mencintainya terlebih dahulu sebelum aku menolaknya,yam au asalkan dia juga harus berjanji padaku,agar selalu memberiku arti kesetiaan buka kebohongan atoe penghianatan,kalau bohong langsung aja deh out of my life,hehehe,!Emangnya kenapa siech Dho kamu kok bertanya gitu,Ada apa denganmu tumben mau bahas tentang cinta padaku? Apa memang kamu tau yang mencintaiku sehingga kamu Tanya gitu?”
            Tiba-tiba saja Ridho bangun dari duduknya sebelum menjawab pertanyaanku tadi,kemudian dia memetik mawar merah didepannya,setelah itu dia berlutut didepanku dan memberikan mwar merah itu untukku sambil berkata ;
            “aku Cintaimu setulus hatiku,I Want To Have You, Would you be my girlfriend?dan terima ini jika kamu mau jadi pacarku?”
            Akupun mau menerima bunga mawar merah itu sambil berkata
 “Aku juga cintai kamu dari dulu Dho, I want to be your boyfriend”Jawabku sambil terharu dan tak terasa air mataku jatuh penuh haru karna bahagia dating menyambutku,lelaki yang ku cinta juga mencintaiku serta dialah pacar pertamaku,,

            Tak terasa Waktu terus berjalan dan setelah kita makan berdua dikedai taman kota waktu menunjukkan pukul 13.30,kami pun berjalan pulang,motor melaju dengan kecepatan sedang,sesampainya dirumahku dia kusuruh masuk serta ngobrol dengan kedua orang tuaku,pukul 15.00 dia berpamitan pulang kepada kedua orang tua ku dan aku mengantarkannya sampai depan rumahku,sebelum dia pamit padaku dia tiba tiba memegang kedua tanganku sambil berkata :
            “Ku Berjanji padamu bahwa Cinta ini akan selalu untukmu apapun yang terjadi,aku akan setia padamu..!”kemudian ia mengecup keningku sebelum aku menjawab kata-katanya.
            “ya,dihari ini kau telah memulai hubungan ini dank au ikrarkan janji sucimu itu,semoga kau jadi yang terbaik buatku dan buat hubungan kita.!”setelah itu dia pamit pulang dan pergi meningalkan rumahku,,
                                                                             ###

            Malamnya dikamarku aku duduk Termanggu dikursi depan meja belajarku,sambil aku buka buku diaryku,aku mengingat kejadian tadi,kejadian dimana aku mendapat cinta pertama dari orang yang aku cintai dank u tulis kejadian tadi dilembar kosong diaryku,lalu kutorehkan pena diatas tulisanku tadi yang isinya
           
                               ""“Minggu,02 Januari 2011,Kau Yang Memulai Hubungan Ini dan Kau Pula Yang Berjanji Akan Setia Padaku,Akankah Kesetiaanmu Itu Akan Hilang Olehmu Sendiri?”""

1 komentar:

  1. Bagus...., tapi kok janji too. Kata janji.. menjadi penjajagan untuk saling mengenal boleh digunakan dan dijalani dengan kepercayaan

    BalasHapus